TIPS MEBIAKKAN KEMBALI KEFIR YANG SUDAH HAMPIR PUNAH

Kadang kita salah dalam menyimpan kefir  karena berhenti untuk sementara tidak membuat kefir lagi karena kesibukan keluar kota atau yang lain.
Saya punya pengalaman bahwa bibit kefir yang biasa dibuat untuk membuat kefir tinggal sedikit sekali kira-kira hanya satu sendok makan, itupun tercampur susu segar yang sengaja diberikan untuk penyimpanan kefir didalam kulkas.
Bibit yang lainnya sudah berbau busuk dan keluar setnya. Untung lah saya menyimpan biji kefir di dua tempat, sebagian besar ditaruh dalan gelas untuk pembuatan kefir rutin dan sebagian ditaruh di dalam botol yang dicampur dengan susu segar dan tertutup  rapat .
Mula-mula kefir bercampur susu dicuci dengan air kran , sehingga menghasilkan bijih kefir tadi menjadi butiran seperti pasir halus. Sisanya waktu itu mungkin hanya sekitar 1/10 sendok teh makan, kemudian diberi susu segar sebanyak 2 sendok makan, kemudian masak susu segar sebanyak 2 liter sampai mendidih dan jaga jangan sampai meluber (amber)  terus didingin sampai suhu ruangan. Setelah itu saring kembali bijih kefir yang telah diberi susu 2sendok tadi, hasilnya masukkan ke susu 2 liter tsb. dan  ditempat yang tertutup rapat kemudian barkan sampai 4 hari. Dan hasilnya biji kefir saya menjadi bertambah banyak. Curd yang dihasilkan 1/5 bagian, 4/5 bagian adalah whey/kefir bening yang rasanya seperti  legen tapi agak pahit sedikit.
Untuk selanjutnya kita dapat membuat kefir seperti biasa, seperti  pertama kali membeli bibit kefir yang seharga Rp. 200.000,-.


Semoga pengalaman ini bisa bermanfaat.

Tidak ada komentar: